IAINUonline – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Mahasiwa IAINU Tuban di Desa Kedungrejo Kecamatan Kerek Kabupaten Tuban dimulai. Pembukaan KKN tersebut dihadiri oleh Sekertaris Desa, perangkat desa dan sebagian tokoh masyarakat serta DPL (dosen pendamping lapangan) beserta mahasiswa IAINU Tuban peserta KKN.

Ketua Kelompok Masiswa KKN di desa ini Roviq Wahyudin menyampaikan,  bahwa setelah mendapatkan teori di dalam dunia kampus, saatnya mahasiswa menjadi manusia yang sebenarnya bermasyarakat dan mengamalkan ilmu yang telah di dapatkan dari kampus.

‘’Tidak hanya sesuai dengan tri darma perguruan tinggi tapi ini adalah proses menjadi manusia  yang sebenarnya,’’ ujarnya.

Pembukaan ini disambut dengan antusias oleh masyarakat. Warga memberikan ruang yang sangat terbuka untuk mahasiswa berkreasi untuk mengembangkan diri dan masyarakat juga menyambut dengan baik atas kehadiran mahasiswa IAINU Tuban.

Dosen pembimbing lapangan Malikatus Sholihah M.Pd. menitipkan para mahasiswa dan kepada Kepala Desa dan juga masyarakat agar selalu dibimbing serta di arahkan.

‘’Semoga kehadiran mahasiswa mahasiswa saya mampu memberikan kebermanfaatan dan bisa saling kolaborasi di setiap instansi pedidikan serta kemasyarakatan,’’ ujarnya.

Malikatus Sholihah juga menyampaikan banyak terimakasih kepada Kepala Desa dan juga yang mewakili telah memberikan fasilitas tempat dan kebutuhan mahasiswa selama melakukan KKN Tematik di Desa Kedungrejo.  Karena mahasiswa akan singgah di Desa Kedungrejo selama 30 hari.

Sekretaris Desa Kedungrejo Wafi menyambut baik kehadiran para mahasiswa. Sekdes berpesan agar para mahasiswa bisa membaur dengan masyarakat dan bisa menjaga diri serta menghargai budaya di desanya.

“Yang paling penting adalah para mahasiswa atau cung dan nduk ku semua bisa menjaga perilaku dan adabnya selama berada di Desa Kedungrejo. Dan jikalau membutuhkan apapun silakan nanti bisa koordinasi apa yang menjadi kebutuhan kalian selama mengabdi di Desa Kedungrejo,’’ pesannya.

Sekdes Wafi berharap program kerja yang telah dirancang mampu terlaksana dengan baik dan memberikan manfaat terhadap masyarakat sekitar. Mengingat di Desa Kedungrejo memiliki 3 dusun dan setiap dusun memiliki lembaga pendidikan dari SD,MI hingga ke TK.

Selain itu, mahasiswa yang melakukan KKN ini juga diharapkan mampu berkolaborasi dengan  organisasi desa hingga instansi-instansi yang ada di desa.

Pembukaan awal KKN Kelompok 9 ini ditandai dengan gunting pita sebagai simbolik oleh Serda Agus Babinsa Desa Kedungrejo dan pemotongan tumpeng oleh Sekertaris Desa.(*)

Bagikan Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *