IAINUonline – Kegiatan posyandu adalah upaya pemerintah untuk memudahkan masyarakat dalam memperoleh pelayanan Kesehatan. Mahasiswa KKN Tematik 11 IAINU Tuban ikut berpartisipasi dalam kegiatan Posyandu di Desa Pulogede. Posyandu di desa Pulogede ini meliputi 3 yaitu posyandu balita, remaja, dan lansia. Setiap posyandu memiliki 5 kader dan dipimpin oleh bidan Dwi Anna Fitriyah selaku bidan desa Pulogede.

Di Desa Pulogede posyandu balita dibagi menjadi dua yaitu taman posyandu dan posyandu bayi. Taman posyandu diikuti oleh anak-anak umur 2-5 tahun. Kegiatan taman posyandu meliputi pembelajaran tentang motorik kasar contohnya senam dan motorik halus seperti meronce sedotan menjadi kalung, mewarnai, dan menggambar.

Taman posyandu ini dilakukan setiap hari Senin dan Rabu, sedangkan posyandu bayi dilakukan setiap satu bulan sekali. Dan diikuti oleh bayi usia 0-2 tahun. Kegiatannya meliputi menimbang berat badan, memberikan imunisasi, vitamin obat cacing, mengukur tinggi badan, lingkar kepala dan lingkar lengan.

Mahasiswa ikut serta dan membantu dalam kegiatan tersebut, sehingga kegiatan posyandu balita dapat terkondisikan dengan baik dan lebih kondusif.

Dalam kegiatan posyandu remaja ini titik sasarannya adalah anggota karang taruna dan remaja – remaja desa pulogede. saat kegiatan posyandu remaja para kader dan bidan memberikan sosialisasi mengenai bahayanya dampak HIV/AIDS, pergaulan bebas dan narkoba, kegiatan ini di lakukan sesuai dengan intruksi dari pemerintah kesehatan. Tujuan kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi kenakalan remaja.

Pada posyandu lansia juga di pimpin oleh 5 kader, 1 bidan dan 1 dokter dari rumah sakit. kegiatannya meliputi menimbang berat badan, mengukur tinggi badan, cek gula darah, kolestrol dan tensi darah. Tidak hanya itu para lansia juga di berikan sosialisasi tentang menjaga kesehatan dan mengkonsumsi makanan yang sehat. Posyandu lansia ini diikuti oleh lansia dengan umur rata-rata 50 keatas. Kegiatan ini dilakukan setiap satu bulan sekali.(*)

 

Penulis : Susanti Septiani/Siti Nur Istikomah

Bagikan Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *