IAINUOnline– Sebagai calon pendidik, mahasiswa Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) harus terus mengasah kemampuannya untuk menjadi pendidik yang baik. Praktik lapangan menjadi salah satu cara untuk menyiapkan diri menjadi pendidik tersebut.

Dengan praktik mengajak dan yang langsung bersentuhan dengan anak didik, menjadikan mahasiswa mempunyai pengalaman dan jam terbang menjadi pendidik. Sehingga, saat lulus nanti, bukan hanya teori-teori saja yang dikuasai, namun juga punya kemampun lapangan yang banyak sebagai pendidik.

Hal itulah yang dilakukan Program Studi (Prodi) PIAUD, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Tuban. Perguruan tinggi di bawah naungan langsung NU ini terus mendidik dan memantapkan pengalaman mahasiswanya dengan praktik pengalaman lapangan (PPL).

‘’Harapan kami para mahasiswa kaya pengalaman di lapangan,’’ ujar Siti Nuraini, M.Pd, dosen pendamping PPL mahasiswa IAINU Tuban.

PPL yang dilaksanakan pada 23-27 Mei 2022 tersebut fokus pada mata kuliah micro teaching (PPL1) atau praktik mengajar. Ada dua lembaga yang ditempati PPL, yakni RA Muslimat NU 3 di Makam Agung, Kelurahan Kingking, Kecamatan Tuban  dan RA Miftahul Huda, Desa Tarakan, Kecamatan Merakurak.

Selama PPL, para mahasiswa benar-benar diberi pengalaman untuk mendidik dan berinteraksi langsung dengan anak didik. Kemudian puncak tema, dilaksanakan di Taman Hutan Kota sekaligus penutupan.

‘’Kami berharap para mahasiswa tidak hanya pintar teori, namun juga cakap, pintar dan berpengalaman menjadi pendidik,’’ kata Kaprodi PIAUD IAINU Tuban Laili Dina Hafni, M.Pd.(*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *