PELATIHAN JURNALISTIK : IAINU Membekali Mahasiswa dengan Ilmu Jurnalistik
TUBAN
IAINUonline – Untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa di dunia literasi, dalam hal ini penulisan jurnalistik, IAINU Tuban mengadakan pelatihan jurnalistik untuk mahasiswa. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 13 Maret 2021 di ruang rapat gedung KH. Hasyim Asy’ari.
Proses pendaftaran pelatihan dilaksanakan secara online sampai tanggal 11 Maret 2021. Mahasiswa diminta membuat narasi diri minimal 4 paragraf saat proses pendaftaran. Pelatihan yang diikuti oleh 23 mahasiswa ini dipandu oleh Sriwiyono, S. Ag jurnalis dari bloktuban.com.
Untuk memaksimalkan hasil yang didapat oleh peserta, pelatihan ini dilaksanakan mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Peserta tidak hanya memperoleh teori penulisan berita, tetapi juga praktik langsung menulis berita.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa mampu meningkatkan kemampuan menulisnya. Khususnya dalam penulisan berita. Bagi peserta terbaik, akan diberikan kesempatan untuk mengisi konten berita di IAINU Online http://iainuonline.iainutuban.ac.id/ .
Karena keberadaan IAINU online ini diharapkan tidak hanya menjadi pusat pemberitaan, tetapi juga wadah belajar menulis dan mengembangkan bakat menulis, fotografi dan pembuatan video untuk mahasiswa.
Sementara, Rektor IAINU Tuban Akhmad Zaini dalam arahannya menguraikan pengalamannya ketika menjadi jurnalis di Jawa Pos. Pengalaman itu disampaikan di hadapan para peserta pelatihan untuk memberi motivasi dalam menekuni dunia tulis-menulis.
“Saya betul-betul mendapat berkah dari dunia tulis-menulis ini. Tulis-menulis ini mengantarkan saya diterima di Jawa Pos. Ketika di Jawa Pos, saya pernah ditugaskan di Istana Negara, dan berkesempatan mengunjungi 20 lebih negara,” urainya dengan semangat.
Selain menyampaikan motivasi , rektor yang juga wakil ketua PCNU Tuban itu, berpesan kepada peserta agar berhati-hati dalam menulis di media sosial (medsos). Menurutnya, banyak tulisan-tulisan di medsos yang tidak berimbang dan berakibat menimbulkan fitnah.
Di akhir sambutan yang sekaligus sebagai materi awal itu, rektor mengajak kepada peserta untuk bersungguh-sungguh dalam mengikuti pelatihan .
Ia mendorong kepada mahasiswa untuk menulis apa saja yang bisa memberi manfaat kepada orang lain. Ia juga mengajak agar tulisan yang dihasilkan mahasiswa dikirim ke webssite IAINU Tuban.
Sementara itu, Koordinator Pelatihan Jurnalistik yang juga Koordinator Tim Media Center IAINU Tuban, M. Zaqin, mengatakan, bahwa pelatihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam berliterasi.
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa output dari pelatihan ini diharapkan mampu menulis berita yang benar-benar dapat dipertanggungjawabkan.
Dalam kesempatan itu, tim Media Center IAINU Tuban, mengenalkan rubrik yang ada dalam IAINUonline. Berbagai rubrik dalam IAINUonline itu antara lain; berita, kemahasiswaan, artikel, tokoh, hikmah, seni dan budaya, sejarah, galery, dan lainnya.
Peserta tampak antusias dalam mengikuti paparan materi. Materi pelatihan dibagi menjadi tiga sesi. Pengetahuan tentang jurnalistik, disampaikan pada sesi pertama.
Sedangkan sesi kedua, praktik kejurnalistikan yang meliputi, mencari sumber berita, mengolah data, dan menulis berita. Pada sesi ketiga, pembahasan atau evaluasi terhadap produk berita yang ditulis peserta pelatihan.
Antusiasme peserta juga ditunjukkan ketika evaluasi hasil penulisan berita. Pada sesi itu, masih banyak peserta yang penasaran sehingga memunculkan pertanyaan-pertanyaan. Meski jarum jam sudah menunjukkan pukul 16.00.
Berbagai pertanyaan peserta dijawab dengan penuh kesabaran oleh pematari yang juga alumni STITMA (sekarang IAINU) itu.(*)
Penulis : M.Zaqin/Dian
Editor : Sri Wiyono