IAINUonline –Seluruh warga memang diwajibkan untuk ikut vaksin. Karena itu, sampai saat ini vaksinasi masih terus dilakukan.

Bagaimana dengan warga yang tidak memungkinkan datang ke lokasi vaksinasi? Misalnya warga penyandang disabilitas atau orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Maka mereka didatangi dari rumah ke rumah.

Itulah yang dilakukan mahasiswa Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Tuban yang sedang menjalani kuliah kerja nyata (KKN) di Desa Tunah, Kecamatan Semanding. Mahasiswa di Zona Tunah ini membantu Tim Satgas Covid-19 desa setempat mendatangi warga dari rumah ke rumah untuk memberikan vaksin.

“Alhamdulillah kami bersama tim dipercaya oleh pemerintahan desa untuk ikut serta membantu penanganan pencegahan virus Covid 19 bagi penyandang disabilitas dan ODGJ di Desa Tunah. Kegiatan ini juga bisa kami buat sebagai program unggulan dalam kegiatan KKN kami,” ujar Siti Nur Rohmah, Ketua Kelompok KKN Zona Tunah.

Nur Rohmah mengatakan, penanganan dalam upaya pencegahan virus Covid 19 di Desa Tunah terus gencar dilakukan oleh pihak pemerintahan desa. Berdasarkan instruksi dari Mas Bupati Halindra Faridzky, SE., yang baru beberapa bulan dilantik langsung menunjukkan aksinya dalam penanganan Virus Covid 19 yang ada di Tuban.

‘’Ada sekitar 17 penyandang disabilitas dan ODGJ yang kami datangi di rumahnya masing-masing. Namun ada beberapa yang enggan dan menolak untuk kami vaksin,’’ tambahnya.

Ketua Satgas Covid-19 Desa Tunah menambahkan, pihaknya terus mengupayakan seluruh warganya mendapat vaksinasi. Karena itu, door to door adalah satu upaya yang dilakukan untuk melayani warga.

“Ya gini, kalau sistemnya door to door… pasti ada saja yang mengelak. Dari sini, kita bisa melatih kesabaran dalam melaksanakan tanggungjawab,’’ katanya.(*)

 

Penulis : Siti Nur Rohmah

Editor : Sri Wiyono

Bagikan Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *