IAINUonline – Banyak kegiatan yang dilakukan mahasiswa Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Tuban dalam menjalankan kuliah kerja nyata (KKN). Di Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, mahasiswa IAINU berkutat dengan tanaman.
Di desa ini, KKN mahasiswa IAINU dilakukan oleh Kelompok 4 yang terdiri dari Nurhidayatin, Fitri Puji A dan Nurul Fadhilah. Para mahasiswa ini memilah bibit-bibit tanaman yang akan ditanam kembali. Tanaman obat untuk keluarga (toga) jenis tanaman yang akan ditanam tersebut.
‘’Rencananya tanaman tersebut akan ditanam di lokasi wisata Kedungsari,” ujar Rinwanto, Dosen Pendamping Lapangan (DPL) yang mendampingi mahasiswa ini.
Menurut Rinwanto, tanaman toga tersebut harus dipilah-pilah dulu untuk mendapatkan bibit yang bagus. Penanaman toga, kata dia, sangat penting untuk sarana pemenuhan obat tradisional bagi keluarga.
‘’Ini sebagai sarana edukasi pada masyarakat mengenai manfaat tanaman toga bagi tubuh manusia di masa pandemi Covid 19,’’ tambahnya.
Selain mengajak menanam dan mengedukasi masyarakat tentang tanaman toga, mahasiswa juga melakukan sosialisasi pentingnya melaksanakan protokol kesehatan yang ketat. Juga pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
‘’Sejalan dengan upaya pemerintah menekan penyebaran Covid-19, mahasiswa membantu dengan memberi pemahaman pada masyarakat mengenai pentingnya protokol kesehatan sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran Covid-19,’’ katanya.(*)
Penulis/editor : Sri Wiyono
thanks for your information, dont forget to visit airlangga university website https://www.unair.ac.id/2022/09/13/dosen-battra-imbau-pentingnya-tanaman-toga-untuk-kesehatan/