Oleh : Siti Kris Fitriana Wahyu Lestari, S.Sos., M.Ag

Perguruan tinggi harus berperan aktif dalam mengembangkan inovasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan global. Inovasi merupakan kunci utama dalam menjaga daya saing sebuah perguruan tinggi di era globalisasi dan teknologi yang terus berkembang pesat.

Manajemen inovasi menjadi landasan yang penting bagi perguruan tinggi untuk memastikan bahwa inovasi dapat dihasilkan secara terencana dan efektif.

Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 24 Tahun 2019 Tentang Manajemen Inovasi Perguruan Tinggi, menjelaskan bahwa inovasi adalah kegiatan penelitian, pengembangan, dan perekayasaan yang bertujuan mengembangkan penerapan praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru. Atau cara baru untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah ada ke dalam produk atau proses produksi.

Sedangkan yang dimaksud manajemen inovasi adalah proses pengelolaan ide, pengembangan, dan implementasi inovasi untuk mencapai tujuan organisasi. Tujuan manajemen inovasi di perguruan tinggi, yaitu; meningkatkan kualitas pendidikan, mengembangkan kemampuan riset dan inovasi, meningkatkan kreativitas dan entrepreneurship mahasiswa, membangun kolaborasi dengan industri dan masyarakat, serta meningkatkan reputasi perguruan tinggi.

Strategi yang digunakan dalam manajemen inovasi dalam perguruan tinggi bisa dengan membangun budaya inovasi, mengembangkan program riset dan pengembangan, meningkatkan kolaborasi antar fakultas dan program studi, menggunakan teknologi untuk mendukung inovasi serta membangun jaringan dengan industri dan masyarakat.

Adapun tahapan yang digunakan dalam manajemen inovasi di antaranya ideasi; mengumpulkan ide dari mahasiswa, dosen, dan staf. Seleksi; menilai dan memprioritaskan ide. Pengembangan; mengembangkan ide menjadi konsep. Implementasi; menerapkan inovasi. Dan evaluasi; Menganalisis hasil.

Contoh inovasi di perguruan tinggi dengan cara pengembangan teknologi pendidikan, program entrepreneurship mahasiswa, kolaborasi riset dengan industri, pengembangan produk inovatif, serta pembangunan pusat inkubasi bisnis.

Tantangan yang dihadapi dalam manajemen inovasi dalam mengembangkan ide-ide di perguruan tinggi seperti: keterbatasan sumber daya, kurangnya motivasi, risiko kegagalan, keterbatasan waktu, dan keterbatasan komunikasi.

Solusi untuk menghadapi tantangan tersebut, yaitu dengan cara mengalokasikan sumber daya secara efektif, membangun budaya inovasi, mengembangkan strategi pengelolaan risiko, menggunakan teknologi untuk mempercepat proses, dan membangun sistem komunikasi yang efektif.

Jadi, manajemen inovasi di perguruan tinggi merupakan kunci untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan global. Dengan menerapkan strategi dan tahapan yang tepat, perguruan tinggi dapat mengubah ide menjadi realitas.(*)

Bagikan Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *