SAMBUT BAIK : Kades Waleran, Kecamatan Grabagan Menyambut Baik Mahsiswa KKN Temartik IAINU Tuban


IAINUonline – Kelompok 13 KKN Tematik IAINU Tuban melaksanakan pembukaan KKN Jum’at, (2/9) di Balai Desa Waleran Kecamatan Grabagan. Dalam acara tersebut Kepala Desa Waleran, Ramidi turut hadir beserta seluruh jajaran Pemerintahan Desa (Pemdes) Waleran.

Dalam kesempatan tersebut, Kades  menyatakan kegembiraannya menyambut mahasiswa yang akan melaksanakan program KKN di wilayahnya.

“Alhamdulillah, setelah kurang lebih sepuluh tahun Desa Waleran tidak ditempati KKN, akhirnya pada tahun 2022 IAINU Tuban mengirimkan mahasiswanya ke desa kami,” tuturnya.

Dia menyatakan siap mendukung dan menyukseskan kegiatan KKN. Bahkan dalam sambutannya Kades menginstruksikan seluruh jajaran Pemdes Waleran untuk kooperatif dan berperan aktif dalam setiap agenda kegiatan yang akan dilaksanakan Kelompok 13 ini.

“Sejak awal, ketika kelompok mahasiswa menyampaikan izin untuk KKN di Waleran, saya menyambuthya dengan senang hati,’’ tambahnya.

Kemudian Kades melakukan koordinasi dengan seluruh elemen pemerintahan desa untuk menyiapkan segala kebutuhan kelompok KKN, khususnya terkait tempat tinggal dan lokasi yang akan dijadikan sasaran kegiatan.

‘’Saya sampaikan kepada Pak Kadus, Pak Kaur, dan perangkat lainnya untuk terbuka tanpa ada yang ditutupi jika rekan-rekan KKN membutuhkan informasi seputar desa,” ujarnya.

Pria yang telah dua periode menjabat sebagai Kepala Desa tersebut berharap kegiatan KKN kelompok 13 dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia di Desa Waleran.

“Kami yakin, teman-teman yang akan KKN di sini telah dibekali dengan berbagai disiplin ilmu oleh bapak ibu dosen. Untuk itu kami berharap, ilmu yang dimiliki dapat diimplementasikan di desa kami agar dapat meningkatkan sumber daya manusia masyarakat Waleran,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Nurul Ngainin, S.Pd.I, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kelompok 13 menyatakan bahwa KKN IAINU Tuban tahun ini mngembil tema pemberdayaan masyarakat desa pasca pandemi. Kegiatannya terfokus pada empat subtema yakni keagamaan, sosial dan budaya, kewirausahaan serta lingkungan masyarakat.

Dosen muda asal Ngawi tersebut berpesan agar peserta KKN dapat menghargai dan menghormati adat istiadat, norma dan adab yang berlaku di Desa Waleran.

KKN merupakan kegiatan yang berhubungan langsung dengan masyarakat, disini mahasiwa akan bergaul bersama masyarakat selama satu bulan. Sehingga, jika ada adat istiadat, norma dan budaya yang mungkin berbeda, kita harus menghargai itu semua sebagai kearifan lokal yang ada,” tandasnya.

Kelompok 13 KKN Tematik IAINU Tuban terdiri dari 15 orang mahasiswa yang akan melaksanakan program kerja di Desa Waleran, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban selama 1-30 September 2022. Salah satu program unggulannya adalah seminar kepemudaan serta penghijauan di lokasi calon wisata Desa Waleran.(*)

 

Penulis : Firman

Bagikan Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *