KERUMUNAN : Kerumunan yang Melanggar Protokol Kesehatan Ditemukan di Tempat Perbelanjaan
IAINUonline – Masuknya kembali Kabupaten Tuban ke zona oranye persebaran Covid-19 dan tingkat kematian pasien Covid-19 tinggi melebihi rerata nasional tak membuat masyarakat waspada.
Bahkan, masyarakat terkesan dan masa pandemi seperti saat ini dianggap tidak terjadi apa-apa. Salah satu buktinya adalah kerumuman di tempat perbelanjaan dan tempat keramaian lainnya.
Selama pandemi, mestinya tempat perbelanjaan menerapkan protokol kesehatan, bukan hanya menyediakan tempat cuci tangan saja. Namun juga membatasi jumlah pengunjung yang masuk. Maksimal 50 persen atau separuh dari kapasitas. Itupun waktunya dibatasi dan harus bergantian masuknya.
Senin (3/5/2021) malam saat Satgas Covid-19 Kabupaten Tuban menggelar razia di sejumlah tempat perbelanjaan menemukan pelanggaran protokol kesehatan. Sehingga tim Satgas Covid-19 membubarkan kerumunan pengunjung tersebut.
Kasat Sabhara Polres Tuban, AKP Chakim Amrullah menyampaikan, razia Satgas Covid-19 yang terdiri dari Polri-TNI dan Satpol PP ini dilakukan untuk pendisiplinan dan pengawasan pemberlakuan PPKM Mikro di pusat perbelanjaan.
“Razia malam ini sasarannya adalah Bravo Supermarket di Jalan Basuki Rahmat, Rena Factory di Jalan Pramuka, Samudra Supemarket di Jalan Diponegoro dan Clarissa di Jalan Sunan Kalijogo Tuban,’’ ujar AKP Chakim.
Benar adanya. Ditemukan pelanggaran di tempat-tempat yang didatangi iu. Pelanggarannya adalah tidak ada pembatasan jumlah pengunjung sehingga menimbulkan kerumunan.
“Untuk sanksinya kita serahkan kepada Satpol PP selaku penegak Perda. Sebab, kami berpedoman pada Peraturan Bupati Nomor 65 tahun 2020 tentang peningkatan kedisiplinan masyarakat dalam rangka pencegahan dan pengendalian Covid-19,” jelasnya.
Dia menambahkan, kegiatan serupa akan selalu dilakukan oleh Satgas Covid-19, mengingat tren Covid-19 saat ini mengalami peningkatan.
Sementara itu Imam, Asisten Manager Samudra Supermarket yang didatangi Satgas mengatakan, bahwa pihaknya komitmen enerapkan protokol kesehatan untuk karyawan maupun para pengunjungnya.
“Kita dukung upaya pemerintah ini dengan patuh prokes covid-19,” katanya.(*)
Penulis/Editor : Sri Wiyono