PAMERAN LITERASI : Bupati Tuban Fathul Huda Mengunjungi Stan dalam Pameran Literasi
IAINUonline – Hakikat pendidikan adalah mampu memanusiakan manusia. Penguatan pendidikan di Bumi Wali bertujuan mempersiapkan generasi penerus untuk menghadapi tantangan di masa mendatang.
Hal itu disampaikan Bupati Tuban Fathul Huda usai membuka dan meninjau Pameran Literasi Warga Pendidikan Kabupaten Tuban di Pendopo Krido Manunggal Tuban. Pameran dilaksanakan sampai 2 Mei, yang dibuka sejak Rabu (28/4/2021).
‘’Karena itu, pola pendidikan dan materi yang disampaikanjuga terus mengalami perubahan menyesuaikan tuntutan zaman,’’ ujar Fathul Huda.
Salah satu tantangan yang dihadapi di masa mendatang, lanjut bupati, antara lain ketersediaan air dan pangan, serta krisis energi.
Sehingga, tenaga pendidik diharapkan membekali muridnya dengan kemampuan dan keterampilan agar dapat menjawab tantangan jaman.
“Anak-anak harus diajarkan sifat optimis dan kemampuan literasi yang mantap,” ungkapnya.
Di samping itu, generasi Bumi Wali harus ditanamkan karakter sesuai ajaran Wali Songo. Sebagai putra-putri Kabupaten Tuban, generasi muda hendaknya meneladani sikap waliyullah, diantaranya toleransi, ramah, dan peduli terhadap lingkungan sekitarnya.
Bupati dua periode ini berpesan, dinas pendidikan terus menggalakkan semangat literasi, utamanya bagi anak-anak. Kemampuan literasi akan melatih anak berpikir kritis dan memahami satu persoalan dari banyak sudut pandang.
“Saya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan positif ini. Meski di tengah pandemi Covid-19, tidak mengurangi esensi dari peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2021,” tuturnya.
Menurut pria asal Montong tersebut, sektor pendidikan mampu menaikkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Tuban, yang membawa dampak positif pada kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dispendik Kabupaten Tuban Nur Khamid menyebutkan pameran merupakan rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional di Tuban.
Selain terdapat 8 stan pendidikan, pameran literasi ini menampilkan 1.578 judul buku dan diisi dengan sejumlah seminar pendidikan.
“Sebelumnya, Dispendik Tuban telah menggelar sejumlah lomba di tingkat PAUD, SD, dan SMP secara daring maupun langsung,” jelasnya.
Nur Khamid menyatakan pelaksanaan kegiatan menerapkan protokol kesehatan dengan melakukan pembatasan jumlah peserta.(*)
Penulis/Editor : Sri Wiyono