JAGA KERUKUNAN : Wapres Ma'ruf Amin Mengajak Semua ihak Menjaga Kerukunan dan Persatuan


IAINUonline – Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) KH Ma’ruf Amin mengajak seluruh pihak untuk menjaga kerukunan dan persatuan bangsa melalui empat bingkai. Hal tersebut disampaikan lantaran akhir-akhir ini terorisme kembali mengganggu kedamaian tanah air.

Terorisme, bagi Wapres, membutikan bahwa masih mudahnya gagasan radikalisme masuk ke dalam pikiran seseorang. Wapres menjelaskan, bingkai pertama yang harus dijaga untuk menjaga kerukunan di negeri ini adalah bingkai teologis dengan mengedepankan teologi kerukunan.

Kedua, bingkai politik dengan penguatan empat konsensus kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Ketiga bingkai sosiologis melalui pendekatan sosio-kultural dan kearifan lokal dan keempat bingkai yuridis dengan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.

‘’Hanya dengan cara ini kita akan dapat menjaga kerukunan, keharmonisan, dan keutuhan bangsa kita,” tutur Wapres.

Sebagai bagian dari masyarakat Indonesia yang majemuk, wapres mengharapkan agar dapat membangun rasa aman dan kewaspadaan bersama. Seluruh pihak juga berkewajiban untuk memelihara kesatuan dan persatuan bangsa.

Terkait dengan pandemi Covid-19, wapres mengingatkan kita semua untuk senantiasa mematuhi protokol pencegahan COVID-19. Karena itu selalu menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan untuk memutus penyebaran COVID-19.

“Saya juga mengajak kita semua untuk mendukung program vaksinasi Covid-19 yang saat ini sedang berlangsung. Hanya dengan itu kita dapat mempercepat upaya untuk keluar dari krisis yang kita hadapi saat ini,” pungkasnya.

Tindak terorisme akhir-akhir ini yang melanda Indonesia seperti aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, pada 28 Maret 2021 lalu. Pada tragedi itu, tidak ada korban meninggal dunia kecuali pelaku bom bunuh diri tersebut.

Namun sebanyak 20 orang mengalami luka-luka yang langsung dilarikan ke RS Bhayangkara dan RS Siloam, di Makassar.

Selang tiga hari yakni pada 31 Maret 2021, aksi terorisme kembali terjadi. Seorang perempuan melakukan penyerangan ke Markas Besar (Mabes) Polri di Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan. Pelaku penyerangan tewas di tempat setelah sebelumnya terjadi baku tembak antara pelaku dengan polisi yang berjaga di pos Gedung Utama Mabes Polri.(*)

Sumber: https://www.nu.or.id/post/read/127868/terorisme-ganggu-kedamaian-wapres-jelaskan-4-bingkai-untuk-jaga-kerukunan

Editor : Sri Wiyono

Bagikan Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *